[LOUNGE] Ngalor Ngidul CurHat

Hai numpang diskusi dong sekalian nanya.

Jadi gini, perlahan-lahan krisis ekonomi makin terasa di depan. Biasanya tahapan sblm krisis, kelas² atas dulu kan tuh yg ngerasain, spt industrialis dan pengusaha. Utangnya berlipat, omset menurun, usaha banyak yg tutup dll. Setelah itu baru kelas menengah.

Terjadi banyak PHK, penghasilan menurun, ketiadaan lapangan kerja, dll. Dampak ini dirasakan krn efek domino dr kelas atas yg terkena krisis terlenih dahulu. Dan yg paling terakhir, baru rakyat kecil yg akan merasakan dampaknya. Harga barang meningkat, daya beli menurun, kelangkaan pasokan barang, dll.

Nah ketika 3 lapisan masy ini udh ngerasain krisis, barulah levelnya krisis nasional. Kayaknya Indo udah satu kaki sih di level krisis nasional. Belom lama ini baca, 20.000 warteg jabodetabek bakal tutup, menurut komunitas warteg nasional. Sumber dr detik dan kompas (cari aja keyword warteg jabodetabek tutup).

Apa artinya tuh? Artinya ini merupakan sinyal elemen, krisis ini pelan² makin dirasakan kelas rakyat kecil. Meskipun terkesan sepele, tp itu merupakan sinyal paling jelas bahwa indo lg ga sehat.

Langsung aja pertanyaan yg perlu didiskusikan :

1. Adakah cara agar Indo terhindar dr krisis ekonomi?

2. Jika ternyata tidak bisa menghindar, langkah apa yg perlu diambil pemerintah menurut klean dalam mengatasi krisis ini?

Yuk ngobrol yuk
 
Last edited:
  1. Mutlak ga bisa
  2. Pemerintah sdh mengkaji dan berupaya meminimalisir risk karna ga mungkin menghindar dari situasi, biarkan pemerintah dan para dewan menentukan jalan terbaik, jangan diusik.

Itu sih menurut pendapat ane yaa..:ocha:
 
Kalo menurutku sih ga bakal bisa, karena mental bangsa ini adalah mental pengkhianat bangsa sendiri. Dari jaman majapahit pun hancur karena pengkhianatan, VOC/Belanda berkuasa karena banyaknya pribumi2 yg menjadi pendukungnya bahkan menjadi tentara VOC, gimana mau selamat suatu bangsa kalo jiwa kebangsaan didalam diri tidak pernah terpatri.

Btw itu menurutku sih :beer:
 
Menarik..
Aku jawab sepengetahuan ane yg nubie.. ane bukan pengamat politik, bukan juga pakar ekonomi.. ane cuma remukan rengginang melempem kata om tititcili.. wkwkwkwk..


Krisis ini terjadi karena efek domino dari pandemi, menurutku pandemi ini bukan buatan manusia, atau konspirasi dsb.. ini murni tangan Tuhan dan seleksi yang di lakukan bumi agar tidak timpang.. karena terllau banyak manusia yang menghuni bumi.. makanya 2 anak cukup..
🤣🤣🤣🤣🤣

Sbelum krisis pandemi ini.. memang langkah pemerintah yang menurutku beresiko tinggi.. yang pertama memaksa tol trans jawa selesai dalam waktu sesingkat²nya.. akhirnya modal utang.

Prona tanah yang dilakukan di daerah² juga menurutku itu untuk menggadaikan tanah di indonesia.. karena copian sertifikat dari masyarakat di jaminkan kepada pemodal (bank luar)

Terhindar dr krisis? Menurutku sangat sulit, bottom upnya sudah merasakan.. tinggal boomnya.., terdampak hukum sebab akibat, apalgi listrik meningkat, pdam, pajak bangunan, kendaraan bermotor, yang di takutkan kejahatan juga akan meningkat.. negara juga butuh bayar angsuran,. Apalagi prokes dan psbb tetap jalan.. ibarat mau ngelakuin sesuatu tpi melanggar prokes..

Ada cara lain agar terhindar, jual aset indonesia misal pulau, tpi jelas ada pro kontra 🤣🤣🤣

Aku tanya om belah, kalau cara mengatasi mengganti presiden apakah itu efektif dan efisien kalau memang krisis tidak bisa dihindarkan lgi??
 
Last edited:
Aku tanya om belah, kalau cara mengatasi mengganti presiden apakah itu efektif dan efisien kalau memang krisis tidak bisa dihindarkan lgi??

Perhatian all, kita diskusi ekonomi ya jng diskusi politik. Jd jng bawa2 ganti presiden dll, kita bicara kebijakan strategis ekonomi aja ui. Politik ane takut.

Btw ane jd pengamat aja ya,baca2 tulisan suhu sekalian.
 
Perhatian all, kita diskusi ekonomi ya jng diskusi politik. Jd jng bawa2 ganti presiden dll, kita bicara kebijakan strategis ekonomi aja ui. Politik ane takut
Politik dan ekonomi saling berhubungan..🤣🤣
Oke² om.
Kl gtu.. menurut pendapat om belah yg ahli filsafat dan ekonomi bijimane..
(Jawab pertanyaanmu sndiri)🤣🤣
 
Saran cuma sekedar saran yee
Bukan buat pemerintah aje, buat semua yg masih idup banyak² istighfar, doa dan amal.

Benahi diri dulu, kelompok baru bangsa

Kalo bangsa duluan, diri ga mampu percuma pastinya.

Ibarat menggoreng tempe diatas air
:eat: mendingan bahas jalan menuju akhirat

Bahas politik ketauan politik tu kejam

Bahas ekonomi sampe kapanpun namanya si miskin dan si kaya tetap aja ada
 
Last edited:
Saran cuma sekedar saran yee
Bukan buat pemerintah aje, buat semua yg masih idup banyak² istighfar, doa dan amal.

Benahi diri dulu, kelompok baru bangsa

Kalo bangsa duluan, diri ga mampu percuma pastinya.

Ibarat menggoreng tempe diatas air
:eat: mendingan bahas jalan menuju akhirat
Mantul tenan om chan..🤣🤣
:2good:
 
Pemerintah sdh mengkaji dan berupaya meminimalisir risk karna ga mungkin menghindar dari situasi, biarkan pemerintah dan para dewan menentukan jalan terbaik, jangan diusik.

Itu sih menurut pendapat ane yaa..:ocha:

Saya setuju nih yg bag ini, demi bangsa Indo bisa bertahan lbh baik org² yg berseberangan politik jng memancing di air keruh. Persatuan lbh diutamakan supaya negara lbh mudah keluar dr krisis. Jaman 98 lbh mudah keluar dr krisis krn masy blm terpolarisasi. Saat itu pemerintah bisa kerja dng tenang ga diganggu siapa². Klo skrng polarisasinya udh makin jauh. Jd klo ga bersatu, makin sulit keluar dr krisis.
***

Posisi indo agak terjepit emng krn posisinya dunia lg resesi global. Dilain pihak neraca perdagangan kita negatif, neraca keuangan jg sama (kas negara mengkhawatirkan). Ibarat kata kita ga punya mekanisme pertahanan menangkal krisis. Nambah utang LN jg agak berbahaya, krn cepat atau lambat kurs kita bakal turun, yg ada utang bakal jd bom waktu yg semakin membebani kas negara.

Menurut saya ada bbrp kebijakan ekonomi biar indo bisa bertahan dr krisis (saya udh pesimis jg indo bisa terhindar krisis).

1. Menjaga daya beli masy melalui paket² bantuan.

2. Menghimbau masy utk meningkatkan pembelian produk UMKM, krn indo didominasi sektor ini.

3. Memberikan stimulus berupa bantuan modal/SBN kepada sektor² riil (industrialis) supaya mengurangi beban cash flow. Jika sektor riil ga diperhatikan dpt terjadi PHK besar²an.

4. Menerbitkan aturan² kelonggaran kredit yang sudah jatuh tempo.

5. Memaksimalkan APBN pada sektor² yg terdampak krisis langsung spt sektor ekonomi, sektor sosial, sektor fiskal, sektor kesehatan dan sektor usaha. Artinya anggaran utk sektor² lain spt pertahanan, kementrian agama, pendidikan, dll dipotong dulu.

6. Ini sbnrnya yg paling penting, sembuhkan Indo dr Corona, krn sbnrnya siapa yg jd pemenang adalah negara yg terbebas dr Corona duluan, sehingga roda ekonomi bisa berputar lagi. Krisis ini bukan krn krisis apa² melainkan krn pandemi corona yg tidak tertangani.

Tambahin kalo ada, koreksi kalo anjuran ane ada yg salah. Kita bahasnya dr kebijakan ekonomi aja ya, jng politiknya wkwkwk
 
Last edited:
Sekarang sih keknya lebih baik tuh orang² beduit contoh Nikita Mirzani sumbang sana sumbang sini ga papalah koar koar nyumbang tapi real kluar, harta kekayaan jgn hanya di hitung saat ingin memposisikan diri saja diatas. Semua perusahaan sebelumnya pasti sudah nyiapin kok dana krisis karna pasti sudah ada di Bussines Continue Plannya, tapi kenyataannya banyak PHK, kenapa ya karna ga mau kluar dana krisisnya mereka lebih baik korbankan SDM nya yekan.

Jangan hanya dilimpahkan ke pemerintah aja giliran kek gini situasinya

Prinsip ekonomi harus lebih banyak pendapatan dari pada pengeluaran masih terus digenjot sama² orang² itu, sementara negara pontang panting.

Dari contoh kecil ajalah, dilingkungan RT sumbangkan sekian persen penghasilannya buat warga yg kehilangan pekerjaan akan sangat berarti banget, misalkan gaji UMR diatas 3 juta udh dituntut ke pemerintah masak ya tega liat yg ga punya penghasilan karna krisis walaupun dapat bantuan 300rb tiap bulan dari pemerintah.
 
Last edited:
Hai numpang diskusi dong sekalian nanya.

Jadi gini, perlahan-lahan krisis ekonomi makin terasa di depan. Biasanya tahapan sblm krisis, kelas² atas dulu kan tuh yg ngerasain, spt industrialis dan pengusaha. Utangnya berlipat, omset menurun, usaha banyak yg tutup dll. Setelah itu baru kelas menengah.

Terjadi banyak PHK, penghasilan menurun, ketiadaan lapangan kerja, dll. Dampak ini dirasakan krn efek domino dr kelas atas yg terkena krisis terlenih dahulu. Dan yg paling terakhir, baru rakyat kecil yg akan merasakan dampaknya. Harga barang meningkat, daya beli menurun, kelangkaan pasokan barang, dll.

Nah ketika 3 lapisan masy ini udh ngerasain krisis, barulah levelnya krisis nasional. Kayaknya Indo udah satu kaki sih di level krisis nasional. Belom lama ini baca, 20.000 warteg jabodetabek bakal tutup, menurut komunitas warteg nasional. Sumber dr detik dan kompas (cari aja keyword warteg jabodetabek tutup).

Apa artinya tuh? Artinya ini merupakan sinyal elemen, krisis ini pelan² makin dirasakan kelas rakyat kecil. Meskipun terkesan sepele, tp itu merupakan sinyal paling jelas bahwa indo lg ga sehat.

Langsung aja pertanyaan yg perlu didiskusikan :

1. Adakah cara agar Indo terhindar dr krisis ekonomi?

2. Jika ternyata tidak bisa menghindar, langkah apa yg perlu diambil pemerintah menurut klean dalam mengatasi krisis ini?

Yuk ngobrol yuk

1. Kesadaran

2. Rekayasa
 
Back
Top