Ya pas tahun baru an
Ada saudari yg kerja di lab bagian nge tes swab ...ikut ngumpul tanpa pakai masker padahal kondisi dia agak gak enak badan (tp blm tau positif atau tidak).
Setelah malam itu besoknya aq meriang,tenggorokan sakit,kepala sakit banget,mual muntah dan seluruh badan sakit semua. Trus inisiatif tes swab di puskesmas . Sembari nunggu hasil swab aq isolasi mandiri.
Setelah 2 hari penciuman dan Indra pengecap hilang sama sekali...alamat positif dan seminggu kemudian hasil tes keluar . Dan yups aku positif .
Dan yang ngumpul di malam tahun baru itu,9 orang positif tapi ada juga yang negatif...yang positif karena waktu itu imunnya turun. termasuk saudari yg membawa virus itu.
Obatnya macam2 terutama vitamin dan imboost sama makan yang banyak meski gak enak buat makan. Minum air putih hangat campur kayu putih
Istirahat dan menghibur diri ( main game,nge chat barisan para mantan...kan lagi isoman jadi istri gak tau...hahahaha)
Sama caring jangan lupa ...tapi jangan Deket orang sekitar kita.
Aku dulu pernah typus,demam berdarah dan gejala Hepatitis....tapi sakit karena Corona lebih daripada itu semua.
Oh iya buat ibadah (dzikir,ngaji sholat) biar ati tenang .